OUR HOMAGE FOR OUR HOMETOWN

RELIVE THE AUTHENTIC CULTURE”

The International Kampoeng Jazz

The International Kampoeng Jazz adalah festival Jazz tahunan yang diselenggarakan Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Padjajaran. Diadakan pertama kali di tahun 2008, The International Kampoeng Jazz mendapat sambutan hangat dari publik dalam negeri, yang membuat konsistensi acara ini terus berlanjut sampai dengan tahun yang ketujuh ini. Hingga saat ini KJ tidak hanya dinikmati oleh masyarakat dalam negeri namun juga oleh masyarakat internasional yang tidak kurang dari 7000 pengunjung tercatat memadati KJ di tahun 2014. The International Kampoeng Jazz telah membawa musisi mancangera ke tanah Dipatiukur antara lain MYMP pada tahun 2010, Tahiti 80 dan Sabrina pada tahun 2011, Sondre Lerche dan Tetsuo Sakurai pada tahun 2013, Renee Olstead, Tortured Soul dan French Kiwi Juice pada tahun 2014, serta Copeland pada tahun 2017. Di tahun yang ke sembilan ini, The International Kampoeng Jazz mengusung konsep dan tema OUR HOMAGE FOR OUR HOMETOWN, ”RELIVE THE AUTHENTIC CULTURE” yang mengandung makna bahwa Kampoeng Jazz akan menampilkan festival musik jazz sebagai penghargaan terhadap kota Bandung, kota musisi Indonesia.

Event

Pada tahun yang ke-sembilan ini The 9th International Kampoeng Jazz terbagi menjadi dua rangkaian besar acara yakni Pre-Event The International Kampoeng Jazz dan Main Event The International Kampoeng Jazz, hal ini sebagai bentuk upaya kami untuk semakin mendekatkan lagi Kampoeng Jazz kepada masyarakat penikmat musik tanah air.

  • Pre-Event Kampoeng Jazz

Pada tahun ini The 9th International Kampoeng Jazz mengadakan Pre-event berupa diskusi publik dengan nama acara Bandung Lautan Musisi dengan konsep Bangkitkan Kembali Musisi Jalanan, dimana acara ini diadakan 4 Februari 2017 dan dimeriahkan oleh penampilan dari Ujang Rahmat ”Gebeg”, Andi dari ”Institut Musisi Jalanan”, Aris Tanto ”Burgerkill” sebagai moderator, dimeriahkan pula oleh performa Fire Dance dan beberapa musisi jalanan kota Bandung. Diskusi publik ini berlangsung di Teras Cikapundung, dimulai dari jam 6 sore sampai selesai. Diskusi publik ini diadakan sebagai bentuk apresiasi kepada musisi jalanan kota Bandung yang selaras dengan tema The 9th International Kampoeng Jazz yaitu ”Our Homage for Our Hometown, to Relive the Authentic Culture”.

Main Event ”The 9th International Kampoeng Jazz”

Main Event The 9th International Kampoeng Jazz adalah acara puncak dari rangkaian acara kami. Dalam acara puncak ini kami mengusung konsep dan tema OUR HOMAGE FOR OUR HOMETOWNRELIVE THE AUTHENTIC CULTUREyaitu festival jazz dengan 2 panggung. Selain itu pada tahun ini The 9th International Kampoeng Jazz akan dihadiri oleh trio musisi jazz ternama Indonesia (terdiri dari Sandhy Sondoro, Glenn Fredly, dan Tompi) yaitu Trio Lestari, band alternative asal Singapore, Take Two, serta musis-musis ternama tanah air antara lain Tulus, Sore Band, dan Bonita and the Hus Band.. Dengan adanya tema dan musisi-musisi international maupun musisi-musisi tanah air tersebut kami berharap agar para penikmat musik dapat bersama-sama menikmati festival musik dalam satu acara yaitu The 9th International Kampoeng Jazz.

Diselenggarakan pada :

hari / tanggal : Sabtu/29 April 2017

tempat : Kampus Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran, Dipati Ukur, Bandung.

Media Partner

The 9th International Kampoeng Jazz